Text
Profil Pemimpin Perempuan Indonesia dalam Penanggulangan Bencana
Pengarusutamaan gender yang menekankan pentingnya peran perempuan dalam kegiatan penanggulangan bencana baik dalam fase prabencana hingga pascabencana telah tertuang dalam Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Perka BNPB) No. 13 tahun 2014 tentang Pengarusutamaan Gender. Lebih lanjut lagi, Kerangka Sendai untuk Pengurangan Risiko Bencana atau Sendai Framework for Disaster Risk Reduction (SFDRR) 2015-2030 telah menekankan bahwa pengurangan risiko bencana (PRB) membutuhkan keterlibatan dan kerjasama semua pihak yang inklusif serta partisipasi yang non-diskriminatif, termasuk partisipasi aktif perempuan dan pemuda.
Oleh karena itu, kepemimpinan perempuan dalam pengurangan risiko bencana (PRB) menjadi salah satu hal yang ditekankan dalam kerangka tersebut. Kerangka tersebut kemudian menjadi acuan bagi BNPB dalam menyusun Rencana Nasional Penanggulangan Bencana (RENAS PB) 2020-2024 di mana peningkatan peran dan perlindungan perempuan menjadi salah satu aksi kegiatan penanggulangan bencana. Selain itu, Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) 2022 lalu telah menghasilkan Co-Chair’s Summary yang menekankan tentang pentingnya kepemimpinan inklusif dalam upaya PRB termasuk di dalamnya adalah memperkuat keseteraan gender, serta partisipasi perempuan dalam pengambilan keputusan, implementasi kegiatan, dan kepemimpinan.
Serangkaian dokumen tersebut menjadi landasan kuat bahwa kepemimpinan perempuan dalam penanggulangan bencana harus terus diperkuat dan diciptakan. Sejatinya, telah banyak inisiasi kegiatan penanggulangan bencana yang dimotori oleh para perempuan tangguh dari seluruh penjuru Indonesia.. Akan tetapi, masih banyak cerita mereka yang belum terdokumentasikan dengan baik agar bisa menjadi pembelajaran bagi para perempuan lainnya. Praktik cerdas perempuan dalam partisipasi dan peran pemimpin perempuan dalam upaya-upaya penanggulangan bencana tentu merupakan suatu hal yang harus dibagikan untuk dapat diteladani dan diteruskan oleh generasi perempuan berikutnya.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain