Text
Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan Papua
KESIMPULANrnBerdasarkan kajian FSVA Nasional 2015, ketahanan pangan telah meningkat untuk sebagian besar kabupaten di Provinsi Papua antara tahun 2009 dan 2015. Hal ini terutama sebagai akibat dari perbaikan pada beberapa indikator ketahanan pangan dan gizi. Hasil ini menggemberikan, namun kemajuan tersebut dapat mengalami hambatan jika tantangan-tantangan utama yang ada tidak ditangani dengan baik. Secara khusus, terdapat 4 (faktor) utama yang memerlukan perhatian yang serius, yaitu : i) meningkatkan akses ekonomi dan akses pangan, terutama untuk rumah tangga miskin; ii) akselerasi intervensi untuk pencegahan kekurangan gizi. Hal ini untuk menyikapi perubahan kompleksitas masalah kedaulatan pangan, dari hanya kurang pangan ke Multiple Burden Malnutrition; iii) Meningkatkan produksi pangan pokok dan distribusi antar wilayah; dan iv) mengatasi kerentanan terhadap resiko perubahan iklim yang semakin meningkat. Aspek ketahanan gizi memerlukan perhatian tersendiri tetapi juga perlu meletakkan aspek gizi menjadi tema sentral yang bersinggungan erat dengan kedua aspek lainnya. Hal ini mencerminkan pentingnya pengarusutamaan pendekatan yang berbasis gizi untuk program dan kebijakan ketahanan pangan dan gizi.
B2016847 | LEN 631.49 DEW p | Perpustakaan Pusdiklat BNPB | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain